Syaikh Muhammad Sami Sambangi SMKN 8 Bandar Lampung, Gelorakan Kepedulian Yatim Palestina

0 Comments

Syaikh Muhammad Sami Sambangi SMKN 8 Bandar Lampung, Gelorakan Kepedulian Yatim Palestina

About Author
0 Comments

Syaikh Muhammad Sami Rashid Aslim datang langsung dari Palestina untuk menghadiri Safari Dakwah bertajuk “Selamatkan Yatim Palestina” di SMKN 8 Bandar Lampung.

(Lontar.co): “Maka penjajahan di atas dunia harus dihapuskan”. Kutipan Pembukaan UUD 1945 ini menjadi dasar kegiatan pada Jumat (24 Oktober 2025) lalu. Turut hadir perwakilan Yayasan Sahabat Yatim. Yayasan ini menjadi sarana bagi siswa-siswi SMKN 8 Bandar Lampung untuk bersedekah kepada para anak yatim korban perang di Palestina.

BACA JUGA  SMAN 3 Tumijajar Ekspresikan Spirit Sumpah Pemuda Lewat Kreativitas

Pada kesempatan itu, Plt. Kepala Sekolah Dian Novita Dewi, menyampaikan beberapa harapan. Menurutnya, kegiatan ini diharapkan dapat menyadarkan para siswa-siswi tentang keadaan Palestina sekarang, serta mampu membangkitkan sifat kepedulian dengan menyumbangkan sebagian hartanya untuk anak-anak yatim Palestina.

“Simak dan serap nilai-nilai kebaikkannya, agar nilai-nilai kepedulian dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” pesannya.

Pihak sekolah ingin menanamkan kepedulian kemanusiaan kepada pelajar. (Foto: ist)

Kegiatan ini dipersiapkan oleh Rohis dan OSIS SMKN 8 Bandar Lampung. Sehari sebelum kegiatan, panitia Rohis dan OSIS berkeliling dari kelas ke kelas untuk membagikan amplop yang dapat diisi dengan uang untuk disedekahkan.

BACA JUGA  Spirit Pemuda pada Peringatan Hari Pahlawan di SMKN 1 Padang Cermin

Saat acara berlangsung, Syaikh Muhammad Rashid Aslim menyampaikan banyak hal tentang kondisi Palestina yang sedang kacau saat ini. Termasuk tentang masih banyak lnegara muslim dan Arab yang memilih diam dan tidak membantu Palestina. Namun demikian, sambungnya, masih banyak negara lain yang aktif membantu serta mengirimkan para relawannya.

Siswa-siswi antusias menyimak jalannya kegiatan. (Foto: ist)

“Generasi muda menjadi harapan. Karena di tangan mereka semangat kemanusiaan akan dilanjutkan,” kata Syaikh Muhammad Rashid Aslim.

BACA JUGA  Viral di Medsos, Kokurikuler Kerukunan Beragama di SMAN 1 Negeri Katon

Ceramah beliau berjalan lancar, meski disampaikan dalam bahasa Arab yang kemudian diterjemahkan oleh penerjemah.

Antusiasme siswa-siswi pun terlihat. Pasca penjelasan Syaikh, kotak amal yang dibawa oleh anak-anak Rohis terisi penuh dengan amplop-amplop yang telah dibagikan di hari sebelumnya.(*)


(Bintang Kemi Ratritama, SMKN 8 Bandar Lampung)

Further reading

  • Betapa Mahal Alam Membalas

    Meski air sudah surut. Tetapi, duka cita warga dan keluarga korban banjir di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, belum pulih benar. Pemulihan pascabencana (disaster recovery) itu yang amat berat! (Lontar.co): Trauma oleh bencana, tak mudah menghapusnya. Seorang kenalan yang langsung terlibat dalam bencana tsunami di Aceh 26 Desember 2024, “luka”-nya sampai kini belum pulih. Seluruh […]
  • Ijazah, Hanya Satu Kata, Tunjukkan!

    Di Kantin Nusantara TIM Jakarta, suatu hari di bulan September 2025, obrolan dari seni, sastra, dan akhirnya sampai ke soal ijazah. Masalahnya yang menyita publik Indonesia berbulan-bulan, namun belum ada celah untuk mendapatkan cahaya! (Lontar.co): Kawan, yang juga sastrawan dan akademisi di suatu perguruan tinggi swasta di Jakarta itu, sampai pada statemen bahwa ijazah Joko […]
  • In Memoriam Tjahjono Widarmanto:  Membaca Tanda ‘Senja Cokelat Tua’  

    Tiba-tiba saya teringat puisi Tjahjono Widarmanto — kembaran Tjahjono Widijanto, keduanya sastrawan, dimuat KBANews, tatkala saya baca kabar lelayu yang dibagikan Tengsoe Tjahjono di FB-nya, Kamis 27 November 2025 pagi. Nama yang disebut terakhir juga sastrawan. Ketiganya adalah akademisi.  (Lontar.co): Puisi itu berjudul “Angin, Malam, dan Catatan Beku”. Ini puisi lengkap Tjahjono Widarmanto (selanjutnya saya sebut […]