Tag: Brigitte Macron


  • Ketika banyak bapak-bapak Indonesia keranjingan buat video pendek “Kami tidak takut istri”, tiba-tiba Presiden Republik Prancis Emmanuel Macron, menggegerkan jagat maya dengan video pendek yang memperlihatkan wajah gugupnya saat ditoyor ibu negara, Brigitte Macron, di dekat pintu pesawat.

    (Lontar.co): Minggu (25/5/2025) malam, di Hanoi, Vietnam, tentu tak berbeda jauh dengan iklim di Indonesia. Angin malam tetap saja terasa dingin. Apalagi bila di dalam pesawat yang sistem pendinginnya bekerja optimal, terlebih pesawatnya adalah pesawat kepresidenan, atmosfir sejuk pasti terasa.

    Tapi tampaknya suasana sejuk itu tak terasa oleh Macron. Mantan bankir ini, diduga, justru merasa gerah. Pasalnya, sebelum melangkah ke luar dari badan pesawat kenegaraan yang mendaratkannya di Vietnam, sepasang tangan mengenakan baju berlengan panjang berwarna merah melabrak wajah dan lehernya.

    Awalnya, Macron terlihat terkejut mendapati “serangan” semacam itu. Air mukanya mengeras. Tapi detik berikutnya, setelah menyadari dia sudah berada di bibir pintu pesawat yang sudah terbuka dan banyak kamera mengarah ke mulut pintu pesawat, mimik wajahnya drastis berubah. Dia memaksa menghadirkan senyum semringah sebelum melambaikan tangan menyapa, untuk kemudian segera menghilang di balik dinding pesawat.

    Insiden sepersekian detik yang terekam atau malah tersiar langsung ke seantero dunia ini sontak viral. Tak pelak, baik Macron maupun pihak istana kenegaraan Prancis, sibuk menampik tudingan bahwa Macron sudah “gerawuk” Ibu Negara.

    Tudingan itu cukup masuk akal, lantaran pasca insiden mencengangkan tersebut, Brigitte ikut ke luar dengan mengenakan setelan baju yang bentuk dan warna lengannya sama dan sebangun dengan gambaran tangan yang sebelumnya menoyor wajah Macron. Ditambah lagi Brigitte seperti menampik uluran lengan Macron saat keduanya menuruni anak tangga pesawat.

    Lagian, siapa pula yang nekat berani nampol Presiden Prancis persis di depan hidung sebarisan Paspampres, kalau bukan sang istri presiden. Kebayang kan seandainya itu bukan tangan Brigitte. Dipastikan belum sempat tangannya mendarat ke wajah presiden, pasti orang senewen itu sudah terpental disambar badan-badan tegap para pengawal Macron.

    Tapi menjadi menarik juga membayangkan sekira apa yang dilakukan para pengawal saat  “terpaksa” menyaksikan pemandangan presidennya ditampol Brigitte. Mau melerai jelas nggak berani, terlebih itu sama saja cari apes, lha presiden aja “digerawuk” apalagi mereka.

    Atau mungkin para pengawal di sekitar Marcon-Brigitte sontak buang muka, pura-pura tidak melihat suatu apa. Atau mungkin juga ada yang langsung menunduk sambil mengusap-usap kuku jari tangannya. Mungkin ada juga yang spontan mencari sesuatu di saku jasnya, lalu berpura-pura yang dicari tertinggal di dalam tas, kemudian segera balik badan untuk mengambilnya.

    Pendek kata sepak terjang Brigitte saat itu bukan hanya mengejutkan Marcon, tapi juga sukses membikin para pengawal kepresidenan menjadi salah tingkah. Huh! sungguh emak-emak, ras terkuat di muka bumi ini.

    Tak pelak insiden mengejutkan pada rangkaian perjalanan Macron mengawali tur Asia Tenggara ini, langsung jadi bancakan, khususnya bagi media di Negara Napoleon itu.

    Seakan tahu Macron pasti sudah mempersiapkan jawaban diplomatis bernada menyangkal, sebuah media ternama di Prancis

    Le Parisien memuat berita utama dengan judul, “Menampar atau ‘Bertengkar’? jelas ini pertanyaan yang memberi opsi jawaban sama-sama tidak mengenakkan buat Macron.

    Benar saja, saat klarifikasi tiba, Macron bilang tidak ada insiden, apalagi sebentuk KDRT yang menerpa dirinya. Buatnya, apa yang terlanjur telah dilihat penduduk dunia hanyalah sebatas gerakan bercanda, lucu-lucuan. “Biasalah, becanda bareng orang rumah,” kira-kira begitu penjelasan Pak Macron yang sudah married dengan Brigitte sejak 2007 itu, seperti dikutip dari France 24.

    Selang dua hari kemudian, tepat pukul 22.00 WIB, Selasa (27/5/2025), Macron bareng Brigitte mampir ke Indonesia. Jangan berharap, insiden serupa di Hanoi berulang kembali di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma tempat pesawat kenegaraan Prancis mendarat.

    Jangan berharap pula tiba-tiba ada bapak-bapak yang nyelonong sambil menenteng ponsel ke arah Macron. Sambil merekam video selfie lalu menyejajarkan diri dengan Macron seraya bilang, “Mister Macron, came on kita bikin video. Oke, ikuti ucapan saya ya, ‘Kami berdua tidak takut istri’.” Dorrr!!! (*)